Tahukah Anda, apa saja manfaat kencing jongkok bagi laki-laki menurut medis? Sudah umum kalau biasanya pria selalu identik dengan kencing berdiri sedangkan wanita pasti buang air kecil dengan jongkok. Umat Islam sebenarnya juga memiliki tuntunan untuk kencing dengan cara jongkok, hanya saja masih banyak yang lebih memilih berdiri.
Anjuran untuk kencing dengan cara jongkok dalam Islam tak lain karena menghindari percikan air kencing yang dihukumi najis. Tetapi ternyata menurut medis ada manfaat tersendiri dari kencing dengan cara jongkok. Apa sajakah itu?
1. Kencing Jongkok Mencegah Penyakit Prostat Pada Pria
Sebuah penelitian dari Leiden University Medical Centre di Belanda mengungkapkan fakta bahwa kencing jonkok bagi pria akan berguna untuk mencegah masalah prostat. Hal ini karena kencing jongkok bisa memaksimalkan pengosongan kandung kemih, sehingga Anda akan terhindar dari kemungkinan infeksi saluran kemih.
Sebagaimana diketahui bahwa air kencing merupakan kotoran yang harus dibuang. Ketika kantung kemih masih menyimpan sejumlah air kencing, maka kemungkinan serangan infeksi kelamin juga makin tinggi.
2. Kencing Jongkok Lebih Higienis Dan Meminimalisir Percikan
Ketika seseorang kencing berdiri, tentunya percikan airnya akan menyebar, sehingga bau tak sedap akan menyebar di toilet. Beda halnya ketika dia kencing jongkok, maka air kencing akan terminimalisir penyebarannya. Situs Times of India (2/9/2017) juga melansir fakta bahwa kencing dengan jongkok lebih higienis.
3. Kencing Jongkok Membantu Metabolisme Tubuh
Saat seseorang biang air kecil dengan posisi jongkok, biasanya ia juga akan buang gas. Nah, pembuangan gas ini akan membantu metabolisme tubuh. Beda sekali ketika orang kencing berdiri, jarang sekali bisa sambil buang gas.
Selain 3 manfaat kencing jongkok tersebut, ada kabar bahwa di Swedia para pria dilarang kencing berdiri. Pemerintah di sana telah memandang adanya beragam manfaat dari kencing dengan cara jongkok. Ini tentu sangat menarik.
Kini pilihan terserah Anda. Terutama bagi Anda yang muslim, kencing berdiri sangat-sangat tidak dianjurkan, dan Nabi Muhammad sangat menekankan agar berhati-hati soal air kencing. Nah, setelah mengetahui manfaat kencing jongkok bagi laki-laki ini, masihkah Anda akan terus kencing berdiri?
Kode 300 x 250
1. Kencing Jongkok Mencegah Penyakit Prostat Pada Pria
Sebuah penelitian dari Leiden University Medical Centre di Belanda mengungkapkan fakta bahwa kencing jonkok bagi pria akan berguna untuk mencegah masalah prostat. Hal ini karena kencing jongkok bisa memaksimalkan pengosongan kandung kemih, sehingga Anda akan terhindar dari kemungkinan infeksi saluran kemih.
Sebagaimana diketahui bahwa air kencing merupakan kotoran yang harus dibuang. Ketika kantung kemih masih menyimpan sejumlah air kencing, maka kemungkinan serangan infeksi kelamin juga makin tinggi.
2. Kencing Jongkok Lebih Higienis Dan Meminimalisir Percikan
Ketika seseorang kencing berdiri, tentunya percikan airnya akan menyebar, sehingga bau tak sedap akan menyebar di toilet. Beda halnya ketika dia kencing jongkok, maka air kencing akan terminimalisir penyebarannya. Situs Times of India (2/9/2017) juga melansir fakta bahwa kencing dengan jongkok lebih higienis.
3. Kencing Jongkok Membantu Metabolisme Tubuh
Saat seseorang biang air kecil dengan posisi jongkok, biasanya ia juga akan buang gas. Nah, pembuangan gas ini akan membantu metabolisme tubuh. Beda sekali ketika orang kencing berdiri, jarang sekali bisa sambil buang gas.
Selain 3 manfaat kencing jongkok tersebut, ada kabar bahwa di Swedia para pria dilarang kencing berdiri. Pemerintah di sana telah memandang adanya beragam manfaat dari kencing dengan cara jongkok. Ini tentu sangat menarik.
Kini pilihan terserah Anda. Terutama bagi Anda yang muslim, kencing berdiri sangat-sangat tidak dianjurkan, dan Nabi Muhammad sangat menekankan agar berhati-hati soal air kencing. Nah, setelah mengetahui manfaat kencing jongkok bagi laki-laki ini, masihkah Anda akan terus kencing berdiri?
